FREKUENSI DISTRIBUSI
PERTEMUAN 3
Pengertian
PengertianDistribusi DistribusiFrekuensi Frekuensi.
Distribusi frekuensi
Distribusi frekuensi adalah yang merupakan penyusunan data ke dalam
kelas-kelas tertentu dimana setiap individu/item hanya termasuk kedalam
salah satu kelas tertentu saja. (Pengelompokkan data berdasarkan kemiripan ciri), daftar data yang memuat data berkelompok disebut distribusi frekuensi atau tabel frekuensi.
Sebuah
Distribusi frekuensi akan memiliki bagian-bagian yang akan dipakai dalam
membuat sebuah daftar distribusi
frekuensi.
NILAI
|
FREKUENSI
|
0-50
|
8
|
51-100
|
22
|
TOTAL
|
30
|
➤ Tujuannya
untuk mengatur
data mentah (belum dikelompokkan) ke dalam bentuk yang rapi tanpa mengurangiinti informasi yang ada.
1.
Distribusi
Frekuensi Numerikal adalah Pengelompokkan data berdasarkan angka-angka
tertentu, biasanya disajikan dengan grafik histogram.
2. Distribusi Frekuensi Katagorikal adalah Pengelompokkan data
berdasarkan kategori-kategori tertentu, biasanya disajikan dengan grafik
batang,lingkaran dan gambar.
➤ Istilah-istilah Dalam Distribusi Frekuensi.
1.
Class (Kelas)
adalah penggolongan data yang dibatasi dengan nilai terendah dan nilai
tertinggi yang masing-masing dinamakan
batas kelas.
Batas
Kelas (Class Limit) adalah nilai yang membatasi dari tiap kelas dalam sebuah distribusi, batas kelas merupakan batas semu dari setiap kelas,
karena diantara kelas yang satu dengan kelas yang lain masih terdapat angka-angka
tertentu, batas kelas tersebuat terbagi
menjadi States class limit dan Class Bounderies (Tepi kelas).
a.
Stated Class Limit adalah batas-batas kelas yang tertulis dalam distribusi
frekuensi, terdiri dari Lower Class Limit (Batas bawah kelas) dan UpperClass
Limit (Batas atas kelas).
b. Class
Bounderies (Tepi kelas) adalah batas kelas yang sebenarnya, terdiri dari Lower
class boundary (batas bawah kelas yang sebenarnya) dan upper class boundary
(batas atas kelas yang sebenarnya).
2.
Class
Interval/Panjang Kelas/Lebar kelas merupakan lebar dari sebuah kelas dan
dihitung dari perbedaan antara kedua tepi kelasnya.
3. Mid point / Class Mark / Titik tengah merupakan rata-rata hitung
dari kedua batas kelasnya atau tepi kelasnya.
➤ Tahap-tahap penyusunan
distribusi frekuensi :
1.
Membuat array
data atau data terurut (bila diperlukan)
2.
Menentukan
range (jangkauan) : selisih antara nilai yang terbesar dengan nilai yang
terkecil. R = Xmax – Xmin.
3.
Menentukan
banyaknya kelas dengan mempergunakan rumus Sturges. K = 1 + 3,3 log N dimana K
= banyaknya kelas dan N = jumlah data yang diobservasi.
4.
Menentukan
interval kelas : I = R/K
5.
Menentukan
batas-batas kelas:
Tbk
= bbk – 0,5(skala terkecil)
Tak
= bak + 0,5(skala terkecil)
Panjang
interval kelas =Tak – tbk
Keterangan:
Tbk = tepi bawah kelas
bbk
= batas bawah kelas
Tak
= tepi atas kelas
bak
= batas atas kelas
6.
Menentukan
titik tengahnya = ½ ( Batas atas kelas + batas bawah kelas)
7.
Memasukkan data
ke dalam kelas-kelas yang sesuai dengan memakai sistemTally atau Turus.
8. Menyajikan distribusi frekuensi : isi kolom frekuensi sesuai dengan
kolom Tally /Turus.
Contoh : Diketahui data mentah (belum dikelompokkan) nilai ujian
statistik 50 mahasiswa sebagai berikut :
Ditanyakan : Buatlah distribusi frekuensi untuk data tersebut!
Dari data tersebut sebuah
tabel frekuensi untuk menyajikan data sebaran nilai dari ke 50 siswa saat ujian
bahasa Inggris.
➣ Maka :
Histogram
Dalam menampilkan data memang terkadang membuat pembaca
sulit memahami maksud yang ingin kita sampaikan, termasuk dalam menyajikan data
tabel distribusi frekuensi.
Faktanya, pembaca lebih senang melihat tampilan berupa
grafik daripada tabel. Agar data yang anda tampilkan mudah dipahami oleh
pembaca, sebaiknya anda juga menampilkan data secara lengkap. Sertakan juga
tabel distribusi frekuensi relatif dan tabel distribusi frekuensi kumulatifnya,
dan sertakan grafik (histogram) yang enak dilihat.
➤ Jenis Distribusi Frekuensi :
1.
Distribusi
Frekuensi Kumulatif Adalah suatu daftar yang memuat frekuensi-frekuensi
kumulatif, jika ingin mengetahui banyaknya observasi yang ada di atas atau di
bawah suatu nilai tertentu.
1. Distribusi Frekuensi kumulatif kurang dari (dari atas) Adalah suatu
total frekuensi dari semua nilai-nilai yang lebih kecil dari tepi bawah kelas
pada masing-masing interval kelasnya.
2. Distribusi Frekuensi kumulatif lebih dari (dari bawah) Adalah suatu
total frekuensi dari semua nilai-nilai yang lebih besar dari tepi bawah kelas
pada masing-masing interval kelasnya.
2. Distribusi Frekuensi Relatif Adalah perbandingan daripada frekuensi
masingmasing kelas dan jumlah frekuensi seluruhnya dan dinyatakan dalam persen.
➣ Distribusi Frekuensi kumulatif relatif Adalah suatu total frekuensi
dengan menggunakan persentasi.
➤ Pembuatan Distribusi Frekuensi dan Histogram dengan Excel
Misalkan
terhadap 20 observasi pada kolom A( baris 1 sampai 20), ingin dibuat distribusi
frekuensi dengan kelas yang terdiri dari 5 kelas: 10-14, 15-19, 20-24, 25-29,
dan 30-34
Langkah-langkahnya
sebagai berikut:
1. Masukkan data misalnya pada sel A1 sampai A20.
2. Masukkan bin (batas atas) pada sel D4 sampai D9.
3.
Pilih menu
Tools pada menu utama
4.
Pilih Data
Analysis
5.
Pilih Histogram
pada Analysis Tools
6.
Ketika kotak
dialog muncul,
v sorot A1 sampai A20 dalam kotak Input Range,
v sorot D4 sampai D9 dalam kotak Bin Range ,
v ketik D12 dalam kotak output range,
v pilih Chart Output dan Cumulative dan klik OK
Comments
Post a Comment